Selamat Datang di Halaman PERLINTAN - Perlindungan Tanaman - Website Jurusan MPLKSerangga Hama PertanianMateri Praktek Perlindungan TanamanParasitoid Hama TanamanOPT Tanaman PertanianPredator Hama TanamanMateri Kuliah Perlindungan TanamanMusuh Alami HamaLearn, practice, and be rich (English) - Belajar, berlatih, dan menjadi sejahtera (Indonesia) - Meup onle ate, mua onle Usif (Timor)
Banner UC IPM
Banner Biological Control
Banner Dirjen Pangan
Banner Diren Perkebunan
Banner Dirjen Hortikultura
         

RESISTENSI TANAMAN & PERKEMBANGAN HAMA

Dalam kaitannya dengan serangan OPT, tanaman resisten adalah tanaman yang menderita kerusakan lebih sedikit bila dibandingkan dengan tanaman yang lain dalam keadaan tingkat populasi hama dan keadaan lingkungan yang sama. Pada tanaman yang tahan, kehidupan dan perkembangbiakan hama akan terhambat. Penyebab resistensi tanaman, antara lain, adalah hal-hal berikut ini:

1. Antibiotik dalam Tubuh Tanaman

Antibiotik adalah semua pengaruh fisiologis pada serangga hama yang sifatnya sementara atau tetap, sebagai akibat serangga tersebut makan dan mencerna jaringan atau cairan tanaman tertentu. Bila suatu serangga dipindahkan dari tanaman yang tidak memiliki antibiotik ke tanaman yang memiliki antibiotik, akan terlihat gejala penyimpangan fisiologis pada serangga ter­sebut. Bentuk penyimpangan bisa berupa kematian larva, pengurangan laju pertumbuhan, peningkatan mortalitas (kematian) pupa, imago tidak bisa keluar dari pupa, morfologi imago tidak normal, dan lain-lain. Keadaan ini bisa terjadi antara lain karena hal-hal berikut ini:

  • Ada metabolik toksik pada jaringan tanaman (alkaloid, glukosid, dan quinon).
  • Unsur hara utama yang dibutuhkan serangga tidak terdapat pada tanaman inang.
  • Perbandingan unsur hara yang tersedia dalam tubuh tanaman tidak seimbang (tidak sesuai) dengan kebutuhan serangga.
  • Ada enzim-enzim yang mampu menghalangi proses pencernaan ma-kanan dan pemanfaatan unsur hara oleh serangga hama.
  • Antibiotik yang telah dimanfaatkan untuk pengendalian hama, antara lain:
  • Kandungan gosipol pada kapas, untuk ketahanan terhadap hama heliothis;
  • Pengurangan kadar asparagin pada varietas padi agar tahan terha­dap wereng cokelat;
  • Kandungan dimboa (glucoside) pada tanaman jagung, untuk ketahanan terhadap penggerek batang Ostrinia furnacalis.

2. Nonpreference (Ketidaksukaan)

Nonpreference ialah adanya rasa ketidaksukaan serangga hama terhadap tanaman untuk makan, berkembang biak, dan berlindung. Kumbang mentimun (Diabrotica undecimpunctata Howardi) lebih menyukai mentimun yang memiliki kandungan kukurbitasin (suatu zat attraktan dan penggairah makan) tinggi dibanding dengan jenis mentimun lain yang kandungan kukurbitasinnya sedikit. Wereng daun kapas (Empoasca sp.) tidak menyukai tanaman kapas yang berbulu karena bulu-bulu tersebut menghalangi alat mulutnya (rostrum) dalam mengisap cairan tanaman. Penggerek padi kuning (Tryporyza incertulas) tidak menyukai kulit batang padi yang keras.

3. Sifat Toleran

Sifat "toleran" dalam resistensi tanaman ialah suatu kemampuan tanaman untuk menyembuhkan luka akibat serangan hama atau pertumbuhan tanaman yang lebih cepat sehingga serangan hama kurang berpengaruh terhadap basil bila dibandingkan dengan tanaman lain yang peka (rentan). Sifat toleran menunjukkan reaksi tanggap (respons) tanaman terhadap serangan hama. Sifat ini merupakan kebalikan dari mekanisme antibiotik dannonpreference sehingga ada beberapa ahli yang memisahkan antara sifat toleran dan resis­tensi tanaman.

REFERENSI

  • Natawigena, H., 1993. Dasar-dasar Perlindungan Tanaman. Trigenda Karya. Bandung. Hal: 13, 33-37, 98, 147.
  • Rukmana, R., 1997. Hama Tanaman dan Teknik Pengendaliannya. Kanisius. Yogyakarta. Hal. 14-17
  • Triharso, 1996. Dasar-dasar Perlindungan Tanaman. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Hal: 2-11, 50-51.
    Untung, K. 1984. Pengantar Analisis Ekonomi Pengendalian Hama Terpadu. Andi Offset. Yogyakarta. Hal: 7-16.
Jurusan Manajemen Pertanian Lahan Kering © 2025 Politeknik Pertanian Negeri Kupang - Alamat: Jl. Prof. Dr. Herman Yohanes, Lasiana, Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Telepon: +62380881600 Fax: +62380881601 Email: ppnk@politanikoe.ac.id. - We learn, practice, and be rich - Kami belajar, berlatih, dan menjadi sejahtera - Meup onle ate, mua onle Usif - Designed By JoomShaper