Alkalinitas
Definisi dan Dampak Fisiologis
Alkalinitas tanah adalah kondisi dimana tanah mengandung natrium dapat ditukar dalam persentase tinggi (biasanya di atas 15%), yang dapat mengganggu proses fisiologis tanaman. Menurut Dobermann & Fairhurst (2000), kondisi alkalin membatasi penyerapan air oleh akar serta menghambat ketersediaan unsur hara penting seperti fosfor (P), seng (Zn), dan besi (Fe). Selain itu, tanah alkalin juga berpotensi menyebabkan keracunan boron (B). Dampak lanjutannya meliputi terganggunya perkembangan perakaran, penurunan produktivitas tanaman, dan munculnya gejala defisiensi hara.
Distribusi dan Kondisi Lingkungan
Meskipun jarang dijumpai pada lahan padi beririgasi, alkalinitas lebih umum terjadi di daerah semi-kering dengan sistem tadah hujan atau irigasi yang kurang optimal. Seringkali, alkalinitas muncul bersamaan dengan salinitas, sehingga memperburuk kondisi tanah secara fisik dan kimia (Dobermann & Fairhurst, 2000).
Gejala Visual pada Tanaman
Tanaman padi yang terpapar alkalinitas menunjukkan perubahan warna daun dari putih menjadi coklat kemerahan, biasanya dimulai dari ujung daun. Gejala lain yang mungkin timbul antara lain daun menggulung, penuaan dini, atau mengering hingga tampak hangus. Karena gejala ini mirip dengan defisiensi nitrogen, diagnosis yang teliti sangat diperlukan (Dobermann & Fairhurst, 2000).
Dampak terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman
Alkalinitas tidak hanya mempengaruhi penampilan daun, tetapi juga menghambat pertumbuhan vegetatif dan reproduksi tanaman. Beberapa dampaknya antara lain keterlambatan pembungaan, pembentukan anakan yang tidak optimal, dan munculnya bintik putih (komedo) sebagai penanda gangguan fisiologis. Tanaman menjadi kerdil dan tidak mampu berproduksi secara maksimal, sehingga berpotensi menurunkan hasil panen.
Diagnosis dan Evaluasi
Diagnosis alkalinitas memerlukan analisis kimia tanah yang berfokus pada pengukuran pH dan persentase natrium dapat ditukar (ESP). Metode laboratorium seperti ekstraksi ammonium asetat dan analisis spektrum serapan atom terbukti efektif digunakan (Noble et al., 2003). Pengukuran konduktivitas listrik (ECe) juga dapat membantu membedakan stres akibat alkalinitas dan salinitas. Evaluasi lapangan perlu dilengkapi dengan pengamatan morfologi tanaman serta analisis jaringan daun untuk mendeteksi defisiensi hara (Sharma & Rao, 2015).
Strategi Pengelolaan
Pengelolaan tanah alkalin memerlukan pendekatan terpadu yang meliputi rekayasa hidrologi dan perbaikan kimia tanah. Penggunaan bahan pembenah tanah seperti gypsum (CaSO₄·2H₂O) terbukti mampu menurunkan kadar natrium dan memperbaiki struktur tanah (Qadir et al., 2007). Pemilihan varietas padi toleran seperti IRRI 147 dan BRRI dhan47 juga memberikan hasil yang baik di lahan alkalin (Islam et al., 2018).
Penerapan irigasi intermiten, penggunaan air berkualitas baik, serta pemupukan berimbang dapat meningkatkan produktivitas. Selain itu, melibatkan petani dalam pengamatan gejala dan pengambilan keputusan terbukti meningkatkan efektivitas upaya mitigasi alkalinitas (Joshi et al., 2021).
Referensi
-
Dobermann, A., & Fairhurst, T. (2000). Rice: Nutrient disorders & nutrient management. Handbook Series. Potash & Phosphate Institute (PPI), Potash & Phosphate Institute of Canada (PPIC), and International Rice Research Institute.
-
Noble, A. D., Zenneck, I., & Randall, P. J. (2003). Leaf and soil ion concentrations as indicators of the tolerance of wheat to saline–alkaline soils. Field Crops Research, 80(1), 77–85.
-
Sharma, P. C., & Rao, D. L. N. (2015). Diagnosing sodicity stress in rice: advances in physiological indicators. Journal of Plant Nutrition, 38(10), 1530–1545.
-
Qadir, M., Ghafoor, A., & Murtaza, G. (2007). Amelioration strategies for sodic soils: a review. Land Degradation & Development, 18(1), 1–20.
-
Islam, M. S., Salam, M. A., & Haque, M. E. (2018). Performance of salt and alkali tolerant rice varieties under different agro-ecological conditions. Agricultural Research, 7(2), 162–169.
-
Joshi, L., Wibawa, G., & van Noordwijk, M. (2021). Participatory approaches in soil management: bridging technical knowledge and farmer practices. Soil Use and Management, 37(4), 523–535.
![]() |
![]() |
| Keterangan Gambar: Gejala alkalinitas pada tanaman padi | |
Informasi Lanjut
- Nutrient Deficiency Guide For Crops. Crop Nutrition Laboratory Services Ltd.
- How To Identify & Treat Nitrogen Deficiencies. Holland Horticulture
- Phosphorus (P) deficiency
- Phosphorus Basics: Deficiency Symptoms, Sufficiency Ranges, and Common Sources
- Why Tomato Plants Need PhosphorusHow to Correct a Zinc Deficiency
- Preventing and Correcting Zinc Deficiency
- Zinc Deficiency in Plants.
- Zinc Deficiency in Corn
- Nitrogen Deficiency in Corn
- Phosphorus Deficiency in Corn
- Potassium Deficiency in Corn
- Sulfur Deficiency in Corn
- Cropwise Deficiency Symptoms. The University of Minnesota
- Nutrient management. TNAU 2008 - 2023
- Crop management. NSW Department of Industry
- Nutrient Deficiency Guide For Crops. Crop Nutrition Laboratory Services








