Pengembangan Sistem Teknologi Pertanian Konservasi oleh Prodi MPLK di SMK Negeri 1 Amarasi
Koordintor Kegiatan: Antonius Jehemat, S.Pt, M.Si
Kupang, 20 Agustus 2024 – Politeknik Pertanian Negeri Kupang melalui Program Studi Manajemen Pertanian Lahan Kering (MPLK) meluncurkan sebuah inisiatif penting dalam pengembangan teknologi pertanian konservasi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Amarasi, Desa Tesbatan II, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang. Kegiatan yang bertajuk Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) ini dikoordinasikan oleh Antonius Jehemat, S.Pt, M.Si, dan berfokus pada pengembangan sistem teknologi pertanian konservasi tanah dan air.
Tujuan Program
Program ini bertujuan untuk memperluas penyebaran teknologi pertanian berbasis konservasi tanah dan air yang sesuai dengan karakteristik lahan kering, meningkatkan daya dukung penyelenggaraan pendidikan di SMK Negeri 1 Amarasi, serta memperkuat kemitraan antara SMK dan Politeknik Pertanian Negeri Kupang.
Saat ini, SMK Negeri 1 Amarasi memiliki lahan potensial seluas ±1000 m² yang belum dimanfaatkan secara optimal. Sekolah juga belum memiliki kebun model yang dapat digunakan sebagai contoh dalam proses belajar mengajar, yang berpotensi menghambat pencapaian kompetensi siswa secara optimal. Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk mendukung proses belajar para siswa.
Dokumentasi Kegiatan